Indonesia sehat: Mencetus Olahraga tipis ala Gen Z

Olahraga diambil dari kata “olah” yang berarti kegiatan dan “raga” yang berarti anyaman atau wadah. Pengertian umum olahraga adalah aktivitas fisik dan psikis yang bermanfaat untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan. Banyak orang tua bilang bahwa olahraga ringan seperti jogging dan jalan kaki rutin paling tidak sepuluh menit dapat membuat orang akan tampak lebih muda. 

Hal ini  kemungkinan ada kaitan karena penelitian dari British Journal of Sport Medicine dan beberapa artikel  menulis manfaat dari olahraga ringan seperti: memperpanjang harapan hidup hingga enam tahun, mengurangi resiko penyakit kronis( jantung, stroke, diabetes, kanker), meningkatkan Kesehatan jantung, menurunkan berat badan, mengurangi stress, menjaga Kesehatan tulang, menjaga keseimbangan, dan meningkatkan energi. 

Manfaat tersebut diatas relevan bukan jika bisa menambah umur hingga membuat orang tampak lebih muda?

Sobat Risalah, pernahkah  bertanya bagaimana pola hidup masyarakat Indonesia saat ini, terlebih dibidang olahraga?

Dilansir dari jurnal Kemenkes RI menunjukkan, Indonesia menempati peringkat satu sebagai penduduk paling malas jalan kaki dengan rata-rata 3513 langkah saja dibanding negara lain dengan rata-rata 6000-9000 langkah. Hal ini bisa terjadi karena beberapa alasan menurut kemenkes yaitu, tidak ada waktu(48,7%), malas(30,6%), sudah lansia(10,9%), dan tidak ada rekan (9,8%). Dampak dari kurang bahkan tidak pernah olahraga sendiri  seperti badan kurang fit, daya tahan menurun, BB tidak terkontrol, Obesitas, tenaga berkurang, fungsintubuh menurun, cepat lelah, nafsu makan memburuk, lemak menumpuk, menghambat kerja tubuh, dll. Pada kaum muda gen z terlihat tidak terjadi apa-apa namun ia sebetulnya menggerogoti tipis-tipis hingga membunuh pada saat waktunya tiba.

Sebagai mahasiswa yang disebut sebagai Agent of Change tentu hal ini perlu menjadi perhatian selain melek politik juga harus melek Kesehatan untuk diri sendiri dan orang di sekitar. Setidaknya kita mengetahui apa yang harus dilakukan dan mengajak orang terdekat melakukan hal tersebut. Berkontribusi dalam mengajak Masyarakat perlu melihat objek yang akan menjadi sasaran seperti gen z  membuat content, artikel menarik, atau branding secara langsung bisa menjadi gold preventif untuk dilakukan.

Nah, untuk membangun branding ada beberapa Tips yang bisa dilakukan untuk yang baru memulai konsisten olahraga. 

1. Cari role modelmu, ini adalah salah satu yang bisa dilakukan sebagai tujuan untuk berubah. 
2. Ilmu basic mengenai hubungan olahraga dengan Kesehatan, sebagai monitor apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh
3. Cari teman yang satu tujuan, lingkungan adalah salah satu factor hidup seseorang berubah
4. Niat dalam diri, semua akan berubah bahkan tanpa alasan lagi karana niat
5. Atur waktu, sebetulnya waktu itu banyak sekali hanya banyak orang yang membuang waktu. 

Mari, Bersama-sama berlomba dalam pembiasaan atau kata keren nya "fomo" menjadi lebih sehat guna menjadi SDM berkualitas.

Referensi:
Kemenkes. 2025. Manfaat jalan kaki untuk Kesehatan.
A, N, M, Nayla. 2023. Mengulik Rendahnya Budaya Jalan Kaki di Indonesia.